Sambas Perketat Pengawasan di Pintu Masuk Mulai H-10 Lebaran

Editor: Redaksi
Atbah Romin Suhaili, Bupati Sambas

Sambasnews.com (SAMBAS)- Bupati Sambas Atbah Romin Suhaili menegaskan dalam rangka pencegahan penularan Covid-19, Pemerintah Kabupaten Sambas akan memperketat pengawasan di pintu-pintu masuk ke Kabupaten Sambas.

Dikemukakan oleh Atbah pihaknya akan semakin mengetatkan pencegahan penyebaran Covid-19 dengan melaksanakan patroli sebanyak tiga kali dalam sehari.

Pemerintah Kabupaten Sambas juga tegas Bupati, akan melakukan pengetatan penjagaan di Posko Covid-19 Desa Semelagi Kecamatan Selakau, Posko Aruk dengan perbatasan Malaysia dan Posko Subah merupakan batas kabupaten Sambas dan Bengkayang.

"Khusus di Posko Selakau, mulai H-10 lebaran akan dilakukan pemeriksaan terhadap masyarakat yang akan masuk ke wilayah Kabupaten Sambas," ujar Bupati.

Karenanya, jika di dapatkan ada yang positif ataupun Reaktif Covid-19. Selanjutnya akan langsung di isolasi ke rumah sakit yang sudah di tentukan.

"Pemkab akan langsung melakukan isolasi terhadap mereka yang positif maupun reaktif setelah menjalani rapid test nanti, dan mereka akan langsung diisolasi di RS Pratama Sungai Baru," tegasnya.

Pengetatan penjagaan posko ini kata Bupati, akan mulai berlaku efektif sejak 12-29 Mei 2020. Dan nantinya di Posko tersebut akan disiagakan petugas dari Pemkab Sambas, Dinas Kesehatan, TNI dan Polri.

Lebih lanjut, ia katakan mereka juga akan melaksanakan patroli sebanyak tiga kali sehari. Dan kepada warkop dan cafe yang masih berusaha di tengah pandemi covid-19 ia berharap agar bisa mematuhi aturan yang ada.

"Untuk warung kopi dan cafe dalam satu meja hanya diperbolehkan dua kursi saja, hal ini demi kepatuhan kita terhadap maklumat Kapolri," katanya.

Bupati mengingatkan masyarakat jika kondisi ini jangan dianggap enteng, sepele dan harus selalu menjaga protokol kesehatan.

"Ya, semakin kita perketat dan disiplin di semua lini baik Cafe, pasar, rumah makan, warung kopi dan mesjid, Sehingga kita wajib menjaga kabupaten Sambas agar tidak terpapar Covid-19. Karena kita berada diantara zona merah," jelasnya.

Untuk itu, Bupati kembali mengingatkan agar masyarakat semakin patuh terhadap protokol Kesehatan. Mengunakan masker  selalu menjaga jarak dan selalu mencuci tangan dengan sabun.

"Intinya kita semakin memperketat pengawasan dan selalu meningkatkan kedisiplinan agar jangan sampai tertular Covid-19," jelas Atbah. (Gindra)
Share:
Komentar

Berita Terkini