Sambasnews.com (SAMBAS)- Bupati Sambas Atbah Romin Suhaili mengharapkan, agar masyarakat bisa hidup bersama dan saling menjaga antara satu sama lainnya.
Harapan tersebut disampaikan oleh Atbah ketika menghadiri kegiatan Fasilitasi Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB), yang dilaksanakan oleh Kesbangpol Kalimantan Barat (Kalbar) yang di laksanakan di Kabupaten Sambas.
Atbah juga mengajak masyarakat bisa kompak dalam kebersamaan, mengingat tantangan kedepan akan terus ada dan berubah-ubah. Oleh karenanya, dia mengajak dengan kekompakan dan kebersamaan antar sesama anak bangsa dan agama.
"Kehadiran agama semakin matang dan dewasa, maka dia harus memberikan kedamaian di tengah-tengah masyarakat. Karena dia sudah dewasa dan perbedaan juga sudah ada sejak lama," ujar Bupati.
Dalam ajaran Islam sebut Atbah, semua umat beragama dilarang untuk saling menyakiti antar sesama.
"Ingat, Rasulullah mengatakan barang siapa yang menyakiti minoritas dia adalah musuhku di hari kiamat. Artinya kita diajarkan untuk saling kasih mengasihi, sayang menyayangi dan saling menjaga satu sama lain," tegasnya.
Oleh karenanya, guna menjaga kebersamaan itu kata dia, harus saling menjaga. Baik itu dalam ucapan maupun dalam tindakan.
"Dan orang Islam itu omongannya nyaman, dan tidak menyakiti orang lain baik dalam omongan dan prilakunya dalam keseharian," ungkapnya.
Kedepan dengan kebersamaan lanjut Bupati, akan bisa menjaga masa depan NKRI dan menjaga kekompakan anak bangsa dalam menghadapi tantangan yang semakin sulit.
"Hanya dengan kebersamaan kita semakin kuat, dan bisa melawan hal-hal yang tidak penting untuk melindungi anak-anak kita. Tidak ada kekuatan kecuali dari kebersamaan," katanya.
