Mahasiswa KKM IAIS Gelar Penyuluhan Pencegahan Stunting di Serumpun Buluh

Editor: Redaksi

 

Penyuluhan pencegahan stunting yang digelar mahasiswa KKM IAIS di desa Serumpun Buluh kecamatan Tebas kabupaten Sambas, Sabtu (24/02022).


Sambasnews.com (SAMBAS)-Mahasiswa Institut Agama Islam Sultan Muhammad Syafiuddin Sambas yang tergabung dalam Kelompok Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) di desa Serumpun Buluh kecamatan Tebas kabupaten Sambas menggelar seminar penyuluhan pencegahan stunting di desa Serumpun Buluh, Sabtu (24/09/2022).

Kegiatan yang digelar di gedung olahraga desa Serumpun Buluh tersebut menghadirkan Irwanda, SKM, sebagai narasumber dari Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana kabupaten Sambas.

Penyuluhan juga dihadiri oleh Hamdan, S.PKP, analis pelayanan Sosial kantor camat Tebas, Kades Serumpun Buluh, anggota BPD serta para kader posyandu dan masyarakat desa Serumpun Buluh.

Kepala desa Serumpun Buluh Jawadi mengatakan, sosialisasi pencegahan stunting yang digelar mahasiswa KKM IAIS dapat memberikan manfaat kepada masyarakat desa Serumpun Buluh.

"Dengan adanya seminar penyuluhan pencegahan stunting yang digelar oleh mahasiswa KKM IAIS, dapat bermanfaat dan menambah pengetahuan masyarakat akan akibat dari stunting tersebut," ujar Jawadi, Sabtu.

Dikatakan, pencegahan stunting juga merupakan program prioritas yang sedang dilakukan oleh desa Serumpun Buluh.

"Pencegahan stunting yang merupakan program pemerintah, juga sedang dilakukan oleh desa Serumpun Buluh. Dan untuk program tersebut, telah juga dianggarkan oleh desa Serumpun Buluh," kata Jawadi.

Kades Jawadi juga mengapresiasi kedatangan narasumber dalam kegiatan tersebut, sehingga kehadiran narasumber akan semakin menambah pengetahuan masyarakat.

"Semakin sering sosialisasi stunting, semakin sering kader di desa mengetahui stunting dan mengetahui cara pencegahan stunting," kata Jawadi.

Sementara Dosen pembimbing KKM IAIS, Azman mengemukakan, kegiatan seminar penyuluhan pencegahan stunting yang dilakukan oleh mahasiswa KKM IAIS di desa Serumpun Buluh sebagai bagian mendukung program pemerintah kabupaten Sambas mencegah stunting.

" Banyak kegiatan yang telah dilakukan oleh mahasiswa KKM IAIS di desa Serumpun Buluh ini, dan salah satunya adalah seminar pencegahan stunting yang digelar. Seminar pencegahan stunting ini juga mendukung program pemerintah, sehingga melalui adanya program ini bisa menambah pengetahuan masyarakat bagaimana stunting ini dapat dicegah khususnya di desa Serumpun Buluh kecamatan Tebas," kata Azman.

Dalam kesempatan tersebut, Azman juga menyampaikan terima kasih kepada Kepala desa dan masyarakat desa Serumpun Buluh kecamatan Tebas, karena telah memberikan kesempatan kepada mahasiswa KKM IAIS melakukan kegiatan di desa Serumpun Buluh.

"Terimakasih atas sambutan masyarakat kepada mahasiswa KKM IAIS, kami juga mohon jika terdapat tingkah laku mahasiswa kami yang kurang berkenan. Melalui kesempatan ini juga kami menarik kembali mahasiswa KKM IAIS di desa Serumpun Buluh, semoga silaturahmi tetap terjalin untuk selamanya," tutup Azman.

Ditempat yang sama, Trio Syaputra perwakilan mahasiswa KKM IAIS di desa Serumpun mengatakan, penyuluhan pencegahan stunting dilakukan merupakan bagian dari pengabdian mahasiswa kepada masyarakat.

"Kita ketahui bersama saat ini pemerintah sedang memprioritaskan pencegahan stunting, dari pemerintah pusat hingga pemerintah desa sekarang sedang fokus mencegah stunting. Karena itu kami melakukan penyuluhan pencegahan stunting sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat," kata Trio Syaputra.

Share:
Komentar

Berita Terkini