Bupati Sambas Turut Padamkan Karhutla Di Tri Mandayan

Editor: redaksi

Bupati bersama Kapolres Sambas dan Danyon 645/GTY saat lakukan pemadaman api di desa Tri Mandayan kecamatan Teluk Keramat, Rabu (14/08/2019)

Sambasnews-Terjadinya kebakaran hutan dan lahan di wilayah kecamatan Teluk Keramat kabupaten Sambas, mendapatkan perhatian khusus oleh Bupati Sambas Atbah Romin Suhaili.

Perhatian tersebut dengan mendatangi langsung lokasi Karhutla, bersama Wakil Bupati Sambas Hairiah, kepala OPD dijajaran Pemerintah Kabupaten Sambas.

Bupati bersama rombongan yang disertai Kapolres Sambas AKBP Permadi Syahids Putra, Danyon 645 GTY Mayor Inf Sugiarto. Rabu (14/8) kemarin, di desa Tri Mandayan Kecamatan Teluk Keramat langsung melakukan pemadaman.

Terjadinya kebakaran hutan dan lahan di desa Tri Mandayan, Atbah mengatakan telah ditangani dengan serius bersama unsur Forkopimda dan OPD atau instansi terkait.

"Kita kompak melihat persoalan ini, kita juga cepat merespon, apa yang diinginkan oleh bapak presiden, begitu juga dengan gubernur Kalbar, yang memerintahkan untuk segera menyelesaikan Kahutla ini," ujarnya, Rabu.

Dikatakan pemerintah akan hadir di lapangan, untuk memantau titik-titik api yang bisa membahayakan dan berpotensi menyebar ke wilayah lain.

"InsyaAllah kita akan pantau terus titik titik api, juga bersama-sama untuk memadamkan titik api yang ada di wilayah kabupaten Sambas, dan Saya berharap mudah-mudahan dalam waktu dekat turun hujan," harapnya.

Kepada masyarakat Atbah menghimbau, agar masyarakat dapat menghindari segala aktivitas pembakaran. Kemudian Bupati juga mengingatkan perusahaan perkebunan diwilayah kabupaten Sambas, jangan sampai membakar lahan.

"Apabila terjadi kebakaran maka tolong kepada perusahaan, segera hadirkan alat-alat pemadaman kebakaran secepatnya. Agar jika terjadi itu tidak meluas, pemerintah sangat tegas akan hal ini," katanya.

Terutama tegas Bupati dari segi hukum, karena kebakaran hutan ini sangat merugikan negara yang  mencapai 250 triliun.

"Maka saya sangat mengharapkan masyarakat untuk tidak membakar lahan dan hutan, Karhutla ini merupakan tanggung jawab bersama. Untuk itu mari kita bersama-sama untuk menghindari Karhutla dan memadamkan api jika terjadi karhutla diwilayah kita. Mudah-mudahan dengan kita bersama-sama, persoalan ini bisa terselesaikan," tegas Bupati. (Gindra)
Share:
Komentar

Berita Terkini