Harga Jual Buah Jeruk Menurun

Editor: redaksi


Bagus Seiadi
Sambasnews.com (SAMBAS)-Sekretaris Komisi I DPRD Kabupaten Sambas, Bagus Setiadi, dalam pertemuan dengan Kasat Reskrim Polres Sambas, mengungkapkan saat ini harga jeruk Sambas sudah mengalami penurunan.

"Jeruk yang ada di pasaran saat ini merupakan buah dengan ukuan kecil," ujar Bagus.

Namun katanya menurutnya setelah adanya postingan sebuah akun media sosial tersebut harganya sekarang jadi anjlok,

Saat ini jelas Bagus harga jual jeruk Sambas ukuran paling besar atau grade A hanya di hargai Rp. 6.000, sedangkan untuk grade B, hanya tinggal Rp. 3.000 dari harga sebelumnya Rp. 6.000.
"Sekarang sudah turun tiga ribu, dari yang sebelumnya di beli dengan harga Rp. 9.000, sekarang sisa Rp. 6.000," katanya.
Disebutkan jika hal ini di biarkan, dampaknya sangat besar bagi masyarakat Sambas terutama petani jeruk.
Apalagi katanya, dalam waktu yang tidak lama lagi akan memasuki masa panen raya.


"Kita sebentar lagi masuk panen raya, kalau ini di biarkan bisa anjlok harga jual jeruk Sambas, untuk itu kami sudah minta klarifikasi tapi tidak di gubris," tuturnya.

Karenanya, bukan tidak mungkin kata Bagus akan di ambil langkah-langkah hukum terkait kasus tersebut.

"Ini mesti segera dihentikan, pemilik akun halaman tersebut tidak mengindahkan pernyataan berbagai pihak agar dia meralat informasi yang merugikan petani jeruk serta pedagang jeruk siam Sambas, sampai saat ini masih saja bersikukuh dan tidak menghapus postingan tersebut," ungkapnya.

Sedangkan sikap acuh pemilik akun media sosial  tersebut dikatakan Bagus, telah menzalimi para petani yang tidak bersalah, dan petani-petani jeruk di Sambas.

"Ada ribuan petani jeruk siam di Sambas, demikian juga para pedagang, tata kelola jeruk juga melibatkan banyak pekerja lainnya seperti buruh pikul, pembuat peti serta pekerja di agen-agen penampungan, ini bisa saja berpengaruh kepada mereka nantinya," terang Bagus.





Share:
Komentar

Berita Terkini