Pilkada Sambas, PKB Hanya Usung Heroaldi

Editor: Redaksi

Sambasnews.com (SAMBAS)- Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Sambas, Juliarti Djuhardi Alwi, menegaskan jika pada Pemilihan Calon Bupati dan Wakil Bupati Sambas 2020 yang akan dilangsungkan pada 9 Desember mendatang, DPC PKB  Sambas mantap usung Heroaldi Djuhardi Alwi

Juliarti menyebutkan, Surat Rekomendasi saat ini hanya menunjuk satu nama, yaitu Heroaldi Djuhardi Alwi.

"Sampai hari ini yang saya tahu dan dapat info beberapa hari yang lalu dari panitia desk Dewan Pimpinan Pusat (DPP), dari sekjen DPP dan Gus Halim selaku ketua bidang politik eksekutif dan legislatif / mendes, surat rekom yang di keluarkan memang hanya ke Heroaldi untuk kabupaten sambas," ujar Juliarti, Rabu.

Berkas tersebut kata Juliarti bahkan sudah dimiliki sejak beberapa bulan yang lalu.

"Berkasnya ada dengan saya dan sudah dikeluarkan sejak bulan Maret lalu, karena kita menghadapi bencana covid dan pengunduran jadwal pilkada, maka beberapa hari yang lalu panitia desk melalui pesan WhatsApp dengan  Ketua DPW menyatakan, surat tersebut diatas masih berlaku untuk Heroaldi dan boleh dipakai sebagai pegangan untuk komunikasi koalisi dengan partai lain," jelasnya.

Juliarti juga mengamini pengumuman yang telah  disampaikan DPC PKB Sambas melalui akun halaman  Facebook resmi mereka pada tanggal 15 Juni 2020 .

"Bahwa Surat Keputusan Dari DPP PKB Pusat, menurunkan dan menunjuk langsung, bahwa Surat untuk menjadi Bakal Calon Bupati Sambas Dari PKB Sambas adalah Bapak Heroaldi Djuhardi Alwi.
Adapun isi surat tersebut Sangat-sangat sah dan dipertanggung jawabkan baik dari tingkat Pusat, Provinsi, dan Kabupaten," demikian kutipannya.

Selanjutnya langkah kedepan kata Juliarti adalah terus memperkenalkan sosok Heroaldi kepada Masyarakat Kabupaten Sambas.

"Kita belum akan menjelaskan visi misi karena masih belum saatnya, tapi untuk suasana pengenalan, penekanan saya kepada Heroaldi saat ini adalah ciptakan kondisi agar masyarakat merasa ada sosok pemimpin ditengah tengah mereka dalam situasi kondisi apapun," pesannya.

Pemimpin yang peduli lanjut Juliarti, pemerhati segala kebutuhan dan keluhan yang mereka sampaikan.

"Karena sekarang masyarakat merasa kehilangan sosok pemimpin, masyarakat sekarang jenuh dengan janji-janji, jadi saya utamakan sekarang membentuk karakter pemimpin yang di butuhkan dan disayang rakyat," kata Juliarti.
Share:
Komentar

Berita Terkini