Satu Kasus Diduga Transmisi Lokal, Positif Covid-19 Sambas Bertambah

Editor: Redaksi

Tim reaksi cepat Covid-19 lakukan treking 


Sambasnews.com (SAMBAS)- Juru Bicara Tim Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Sambas, dr Fattah Mariyunani mengungkapkan satu warga asal Kecamatan Tebas dan dua Tenaga Kesehatan yang sebelumnya terdeteksi reaktif Rapid test, dinyatakan positif covid-19 dari hasil swab.

Salah satu pasien tersebut menurut Fattah tidak diketahui jelas riwayat penularannya.

"Pasien yang merupakan warga asal Kecamatan Tebas, kemarin sempat di Rapidtest dan hasilnya reaktif, kemudian kita jemput untuk diisolasi di RSUD Pemangkat," ujar Fattah.

Pihaknya kata Fattah berusaha menelusuri riwayat penularan pasien perempuan asal Tebas yang bekerja sebagai pedagang tersebut, akan tetapi masih belum ditemukan titik terang.

"Sekarang masih berusaha cari tahu apakah ada kemungkinan penularan dari luar, namun si pasien asal Tebas ini tidak pernah keluar kota, ada kemungkinan transmisi lokal," jelasnya.

"Yang bersangkutan saat ini dalam perawatan RSUD Pemangkat, sebelumnya berstatus OTG, tadi pagi didapat hasil swab bahwa pasien tersebut positif covid-19," lanjutnya.

Pihak keluarga pasien kata Fattah juga dilakukan swab, Tim Gugus Tugas Covid-19 saat ini terus mengambil langkah yang diperlukan untuk menekan penularan.

"Pasien memiliki suami dan anak, tadi sudah dilakukan swab kepada pihak keluarga, lalu apakah lingkungannya mau di karantina, kita masih menunggu hasil musyawarah gugus kecamatan," paparnya.

"Kepada warga yang merasa pernah melakukan kontak erat dengan pasien ini kita minta untuk segera lapor ke puskesmas," sambungnya.

Diungkapkan oleh Fattah, dua pasien positif covid-19 lainnya berasal dari tenaga kesehatan, yang bertugas sebagai bidan.

"Kami baru saja menerima kabar hasil swab dari Kementerian Kesehatan bahwa ada dua tenaga medis kita yang positif covid-19," bebernya.

Dua kasus ini menambah angka positif covid-19 di Kabupaten Sambas menjadi empat pasien, yang terdiri dari tiga tenaga kesehatan dan satu warga biasa.

"Keduanya berprofesi sebagai bidan, satu sebagai bidan desa di Puskesmas Desa Matang Suri Kecamatan Jawai Selatan, satunya lagi adalah Bidan di RSUD Pemangkat," kata Fattah.

Keduanya kata Fattah juga langsung di isolasi, dan tim gugus tugas covid-19 langsung mengambil langkah antisipatif dan tracing.

"Keluarga dan teman dekat dari keduanya langsung kita lakukan swab, dan tetangga kita lakukan Rapidtest," jelas Fattah.

Dengan bertambahnya sebanyak 3 orang pasien, menjadikan jumlah pasien positif covid-19 di Kabupaten Sambas berjumlah 4 orang. Pasien Dalam Pemantauan (PDP) 10 orang, Orang Tanpa Gejala (OTG) 57, dan Orang Dalam Pemantauan (ODP) sebanyak 256 orang.
Share:
Komentar

Berita Terkini