Video Arus Deras di Objek Wisata Riam Banokng Sajingan Beredar, Ini Penjelasan Camat Sajingan Besar

Editor: Redaksi

 

Arus deras dalam video yang beredar 

Sambasnews.com (SAJINGAN BESAR)-Camat Sajingan Besar, Obertus mengatakan, meningkatnya debit air sungai membuat arus sangat deras di sekitar Riam Banokng.

Hal tersebut dikatakan oleh Obertus menanggapi beredarnya video arus deras di Riam Banokng Sajingan Besar, yang beredar melalui media sosial What's Apps.

Menindaklanjuti hal tersebut, Camat Sajingan, meminta Warga sekitar objek wisata Riam Banokng, Dusun Tanyukng, Desa Sanatab, Kecamatan Sajingan Besar, Kabupaten Sambas diminta waspada. 

Curah hujan tinggi yang mengguyur wilayah tersebut selama tiga hari berturut-turut menyebabkan debit air sungai meningkat, Kamis (13/1/2022).

Guna mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan terjadi, Obertus meminta masyarakat untuk tidak beraktivitas di sekitar lokasi wisata tersebut.

"Karena hujan deras sudah tiga hari berturut-turut ini, debit air sungai meningkat dan kondisi arus di objek wisata Riam Banokng sangat deras. Mohon masyarakat tidak beraktivitas di tepian sungai," ujar Obertus.

Obertus mengatakan, video arus deras di Riam Banokng yang beredar di media sosial adalah benar. Kendati demikian, dia mempertegas bahwa tidak ada korban jiwa akibat terjangan arus deras tersebut.

Kemudian, bangunan yang berada di tepian sungai adalah warung milik warga yang terendam.

"Itu merupakan bangunan warung milik warga kena banjir, karena memang posisinya di tepi sungai. Korban jiwa saya pastikan tidak ada. Lagipula arus deras di Riam Banokng itu biasa kalau hujan deras," tutupnya.

Kapolres Sambas AKBP Laba Meliala, melalui Kapolsek Sajingan Besar, Iptu Rio Hutahaean menjelaskan kondisi terkini di Riam Banonkg, Kecamatan Sajingan Besar, Kabupaten Sambas, Kamis 13 Januari 2021. 

Dikatakan, karena hujan yang melanda Sajingan Besar, maka menyebabkan debit air di Riam Banonkg, Kecamatan Sajingan Besar meningkat, dan menyebabkan banjir.

"Bukan banjir bandang, memang di lokasi air terjun Riam Banonkg tapi bukan di lokasi rumah tempat tinggal warga, ini dilokasi warung tempat jualan warga," jelas Kapolsek. 

Diungkapkan dia, banjir itu disebabkan oleh hujan semalaman yang tidak kunjung berhenti hingga siang tadi. 

"Kondisi cuaca mulai tadi malam hujan lebat akibatnya air gunung melimpah," tuturnya. 

Untuk saat ini kata dia, kondisinya sudah mulai normal dan air berangsur surut. 

"Sekarang sudah reda dan air yang sudah kembali normal seperti biasa," tutup Kapolsek.

Share:
Komentar

Berita Terkini