Kinerja APBN Semester I di Singbebas Surplus Rp.84,5 Miliar

Editor: Redaksi

 

Kepala Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Singkawang, Bulus Lumban Gaol 

Sambasnews.com (SAMBAS)-Kepala Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Singkawang, Bulus Lumban Gaol mengatakan, potret kinerja APBN Semester I di Singbebas surplus Rp.84,5 miliar.

Kepala Kantor yang membawahi Kota Singkawang dan Kabupaten Bengkayang serta kabupaten Sambas ini menjelaskan, berdasarkan data Aplikasi Online Monitoring SPAN (OMSPAN), pendapatan negara yang telah dibukukan oleh KPPN Singkawang pada Semester I tahun 2022 sebesar Rp.766 miliar. 

Pendapatan negara jelasnya meliputi penerimaan perpajakan sebesar Rp.734,81 miliar dan penerimaan negara bukan pajak sebesar Rp31,19 miliar.

Untuk penerimaan perpajakan, dikatakan kontribusi terbesar disumbang oleh pajak penghasilan sebesar Rp.421,02 miliar, disusul pajak pertambahan nilai sebesar Rp.283,03, pajak cukai sebesar Rp.18,90 miliar, dan pajak lainnya sebesar Rp.6,89 miliar. 

Untuk pajak bumi dan bangunan telah menyumbang sebesar Rp.4,90 miliar dan bea masuk sebesar Rp56,52 juta.

Di belanja negara katanya lagi, total anggaran yang disalurkan oleh KPPN Singkawang pada tahun 2022 sebesar Rp1,74 triliun. 

Anggaran belanja tersebut terdiri dari belanja Kementerian Lembaga (KL) sebesar Rp.948,50 miliar yang dialokasikan pada 84 satuan kerja dan  belanja Transfer ke Daerah dan Dana Desa (TKDD) sebesar Rp.796,48 miliar yang dialokasikan di Singbebas.

"Realisasi belanja negara yang disalurkan oleh KPPN Singkawang pada Semester I tahun 2022 sebesar Rp.681,46 miliar yang terdiri dari belanja KL sebesar Rp.412,76 miliar atau 43,52 persen dari pagu, dan penyaluran belanja TKDD sebesar Rp.268.69 miliar atau 33,74 persen dari pagu," paparnya.

Untuk belanja KL lanjutnya, penyerapan anggaran terbesar terdapat pada belanja pegawai sebesar Rp.306,96 miliar atau 46,83 persen dari pagu, disusul belanja barang sebesar Rp.92,26 miliar atau 38,36 persen dari alokasi belanja barang.

"Sedangkan balanja modal telah diserap sebesar Rp.13,47 miliar atau 25,72 persen dari pagu, dan belanja bantuan sosial sampai dengan Semester I telah direalisasikan sebesar Rp 67,1 juta atau 45,91 persen dari pagu," katanya.

Lebih lanjut Bulus mengemukakan, realisasi tersebut berasal dari penyerapan anggaran Dana Desa yang sampai dengan Semester I tahun 2022 telah disalurkan sebesar Rp151,20 miliar atau 53,10 persen dari alokasi anggaran Dana Desa. 

"Dana Desa ini disalurkan kepada 122 desa di Kabupaten Bengkayang dan 192 desa di Kabupaten Sambas," katanya.

Selain itu penyerapan TKDD juga disumbang oleh penyerapan DAK Non Fisik yang terdiri dari dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS), Bantuan Operasional Penyelenggaraan (BOP) PAUD dan BOP Kesetaraan. 

"Adapun realisasi DAK Non Fisik pada Semester I sebesar Rp.114,41 miliar atau 51,92 persen dari pagu. Dana DAK Fisik ini disalurkan kepada sekolah dan lembaga pendidikan yang berada di Singbebas. Sehingga pada Semester I tahun 2022 Potret APBN lingkup KPPN Singkawang terjadi surplus sebesar Rp.84,5 miliar," katanya.

Menurut Bulus, penyerapan belanja Kementerian Lembaga sampai dengan Semester I tahun 2022 ini masih menyisakan pekerjaan rumah yang harus segera diselesaikan oleh satuan kerja mitra KPPN Singkawang.

Karena masih terdapat blokir anggaran belanja pada 46 satuan kerja dengan total nilai blokir sebesar Rp.27,63 miliar, yang terdiri dari belanja pegawai sebesar Rp.16,19 miliar, belanja barang masih diblokir sebesar Rp.6,40 miliar dan belanja modal sebesar Rp.5,03 miliar.

Kepada seluruh kuasa pengguna anggaran Bulus mengingatkan, target penyerapan anggaran untuk Triwulan III tahun 2022 harus dicapai agar tidak terjadi penumpukan penyerapan anggaran di akhir tahun.

"Target penyerapan Triwullan III yaitu untuk belanja pegawai dan belanja bantuan sosial sebesar 75 persen dari pagu anggaran sedangkan belanja barang dan belanja modal sebesar 70 persen dari pagu anggaran," tutup Bulus.

Share:
Komentar

Berita Terkini