 |
| Pelaku pembunuhan ayah mertua diamankan oleh polisi |
Sambasnews.com (SAMBAS)-Kasus penganiyaan berat menantu yang tega menghabisi ayah mertua di RT 11, Dusun Jirak, Desa Gayung Bersambut, Kecamatan Selakau, Kabupaten Sambas, sehingga menyebabkan korban Pirdaus (Badus) meninggal dunia ditengarai motif ekonomi.
Kapolsek Selakau, Iptu Saemni saat diwawancarai mengatakan, korban dan pelaku tinggal di rumah yang berdampingan. Keduanya tergolong rumah tangga miskin. Merek seringkali cek-cok lantaran kondisi ekonomi yang sulit.
"Untuk hasil pemeriksaan sementara, motif pembunuhan tersebut adalah motif ekonomi. Mereka ini termasuk keluarga yang sangat miskin. Bahkan untuk makan sehari-hari saja sering terjadi cek-cok di keluarga," ujarnya, Rabu.
Seperti diketahui, pada Selasa (2/8/2022) seorang menantu bernama Logang tega menghabisi nyawa ayah mertuanya bernama Firdaus alias Badus dengan senjata tajam jenis parang. Selain ayah mertuanya, pelaku juga melakukan penganiayaan terhadap ibu mertuanya bernama Dare hingga menyebabkan luka-luka di bagian belakang tubuhnya.
Usai menghabisi nyawa ayah mertuanya, Logang kemudian melarikan diri dan ditangkap tim gabungan Polsek Selakau dan Satreskrim Polres Sambas di areal persawahan Desa Twi Mentibar, Kecamatan Selakau. Dan kini pelaku telah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan di sel Polsek Selakau.
