Lomba Mancing Udang Se Asia Tenggara Digelar Di Sambas

Editor: redaksi
Satu peserta mancing dalam lomba tahun 2018


Sambasnews-Kabupaten Sambas akan menjadi tuan rumah lomba mancing udang se Asia Tenggara, lomba tersebut dikemukakan oleh Humas Panitia penyelenggara, Muhammad Farli,
dalam rangka peringatan Hari Bhayangkara yang ke 74, dan Hari Jadi Kota Sambas yang ke 388, serta Hut perpindahan Ibukota Sambas yang ke 20.

Kegiatan besar tersebut rencanannya akan diselenggarakan pada penghujung bulan Agustus 2019.

"Kita sudah menetapkan tanggal pelaksanaan lomba mancing udang se Asia Tenggara pada hari Sabtu, 31 Agustus 2019, berlokasi di Muara Sungai Sambas Kecil, di tengah kota Sambas, Kecamatan Sambas, ini merupakan lanjutan dari gelaran lomba mancing tahun lalu yang Se Kalbar, bedanya sekarang event nya lebih besar, se Asia Tenggara,"ungkap Muhammad Farli.

Disebutkan total ratusan juta Rupiah menjadi hadiah bergengsi yang akan diperebutkan oleh para peserta Nasional dan Internasional tersebut.

"Total hadiahnya Rp 101 juta, ditambah lagi dengan aneka doorprize yang jumlahnya ratusan buah, kemudian hadiah utamanya terdapat dua buah sepeda motor untuk juara 1 dan 2, lalu dua buah mesin tempel untuk juara 3 dan 4 serta Sepeda Gunung,"paparnya.

Farli juga mengatakan pendaftaran akan segera dibuka dengan ketetapan kuota jumlah peserta yang telah ditentukan oleh panitia.

"Kita akan menyiapkan perahu dan bambu untuk berlabuh bagi peserta, dan pendaftaran kita buka sejak tanggal 9 Agustus sampai 18 Agustus 2019, biaya pendaftarannya Rp 250 ribu dan bisa pakai transfer ke Rekening Panitia yang dicantumkan pada famplet pengumuman yang kita sebar secara online, untuk keterangan lanjut bisa menghubungi panitia di nomor kontak 081352666566 dan 085245548255,"paparnya.

Muhammad Farli menjelaskan, dengan semakin banyaknya peserta turnamen, maka kampanye menjaga kelestarian sungai akan semakin masif.

"Semakin banyak peserta, maka pesan tentang pentingnya menjaga kelestarian lingkungan khususnya sungai dan ekosistemnya akan semakin luas, kesadaran tersebut akan meningkat sehingga kedepannya sungai kita akan selalu terjaga dari pencemaran," katanya.
(Gindra) 
Share:
Komentar

Berita Terkini