 |
| Ivandri, SE, MH anggota DPRD kabupaten Sambas |
Sambasnews.com (SAMBAS)- Anggota DPRD kabupaten Sambas Ivandri, SE, MH mengatakan, tenaga medis sebagai garda terdepan penanganan penanggulangan penyebaran Covid-19 harus diprioritaskan untuk diberi vaksin Covid-19.
"Dua hari yang lalu jumlah pasien terinfeksi virus Covid-19 di Indonesia sudah mencapai 1 juta orang. Ini menunjukan harus sesegera mungkin vaksin Covid-19 di distribusikan atau memberikan vaksinasi kepada masyarakat. Akan tetapi untuk angkatan pertama, khususnya di kabupaten Sambas tentunya tenaga medis yang harus di utamakan," ujar Ivandri, Kamis.
Ia menegaskan jika tenaga medis mesti lindungi dengan sebagai yang pertama untuk divaksin, juga untuk memberikan contoh kepada masyarakat bahwa vaksin ini aman.
"Sehingga nantinya, bila sudah di distribusikan kembali vaksin untuk masyarakat dapat memberikan rasa percaya kepada masyarakat," katanya. Agar masyarakat mau di vaksin," katanya.
Ivandri berpendapat dalam kondisi pandemi Covid-19 saat ini, negara harus hadir melindungi masyarakat.
"Pemberian vaksin ini wajib oleh negara, kenapa, karena kita masuk dalam situasi wabah Pendemi. Dalam situasi kondisi wabah Pendemi, memang negara wajib melindungi warga negaranya," sebut Ivandri.
Karena lanjutnya, menjaga keselamatan warga negara merupakan hukum tertinggi dalam suatu negara.
Akan tetapi kata legislator PPP ini, apabila jumlah vaksin terbatas dan tidak bisa untuk seluruh tenaga medis, dia menyarankan vaksin diberikan kepada tenaga kesehatan yang berhadapan langsung dengan pasien Covid-19.
"Jadi saran saya, apabila vaksin tersebut belum mencukupi dikabupaten Sambas, sebaiknya untuk yang paling pertama di vaksin di kabupaten Sambas adalah seluruh tenaga kesehatan yang bekerja di Rumah sakit yang ada di kabupaten Sambas. Juga tenaga kesehatan di puskesmas dan puskesmas pembantu," katanya.
