Sambasnews.com (SAMBAS)- Pemerintah Kabupaten Sambas meluncurkan pengembangan kompetensi berbasis belalek. Yakni pengembangan PNS yang rancangannya terprogram dan terintegrasi dalam sebuah sistem.
Bupati Sambas, H Atbah Romin Suhaili didampingi Sekda Kabupaten Fery Madagaskar Sambas dan Kepala BKPSDMAD, Fatma Aghitsni melakukan soft launching pengembangan kompetensi berbasis Belalek itu di aula utama kantor Bupati Sambas, Senin (7/6).
“Saya menyambut baik salah satu upaya yang dilakukan oleh BKPSDMAD Kabupaten Sambas melakukan soft launching pengembangan kompetensi berbasis belalek ini, kita berharap model pengembangan ini kedepannya dapat mewujudkan smart ASN di Kab Sambas,” ujar Bupati, Senin.
Dikatakan Bupati, untuk menghadapi perubahan dunia dan revolusi industri 4.0, negara sudah menyiapkan langkah penting.
Diantaranya sebut Bupati mewujudkan Smart Aparatur Sipil Negara, yaitu dengan melakukan pengembangan SDM. “Peningkatan kualitas SDM tidak boleh stagnan, namun harus setara dengan perkembangan zaman, atau bahkan melampaui Skill dan pengetahuan yang dibutuhkan untuk menjalankan pemerintahan modern di masa mendatang,” tutur Bupati.
Ditegaskan Bupati Sambas, Pemkab Sambas akan selalu berupaya untuk membangun kapasitas ASN di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Sambas ke arah Smart ASN. Itu sebut Bupati sebagai upaya menyangga arah tata kelola pemerintahan di Kab Sambas dimasa yang akan datang berada pada jalur yang tepat. “Sebagai pejabat pembina kepegawaian di lingkungan Pemerintah Kab Sambas, Bupati mendorong perangkat daerah terutama BKPSDMAD agar melakukan inovasi dalam mewujudkan Smart ASN melalui pengembangan SDM,” ungkap Bupati.
Tantangan terbesar saat ini menurut Bupati, pemanfaatan teknologi informasi kedalam seluruh tatanan penyelenggaraan pemerintahan. Lanjut Bupati, termasuk dalam hal pengembangan SDM.
“Sudah saatnya mengakomodir Generasi milenial, generasi Y dan Generasi Z untuk bekerja dengan memanfaatkan teknologi informasi agar dimasa depan mereka dapat bergerak lebih cepat lagi,” ingat Bupati.
