Dewan Minta Pemkab Sambas Jaga Ketersediaan Pangan

Editor: Redaksi
Erwin Johana

Sambasnews.com (SAMBAS)- Anggota DPRD Kabupaten Sambas Erwin Johana meminta Pemerintah Kabupaten Sambas bisa terus menjaga ketersediaan pangan di pasar.

Apalagi kata Erwin, saat ini sudah memasuki bulan Ramadhan, itu artinya Sambas yang mayoritas masyarakatnya umat muslim akan ada lonjakan permintaan pangan dan sembako di Sambas.

"Dengan memasuki bulan puasa Ramadhan, pasti akan ada lonjakan permintaan barang, baik itu sembako ataupun kebutuhan pangan seperti beras dan lain-lain," ujar Erwin Johana, Kamis.

Pemkab katanya lagi, harus menjaga ketersediaan pangan dilapangan.

"Ini penting agar tidak terjadi inflasi ditengah pandemi Covid-19," ucapnya.

Legislator PKB ini mencontohkan beberapa waktu lalu harga gula di Sambas yang melambung tinggi. Disebutkan, kenaikan itu tentu memberatkan masyarakat ditengah pandemi Covid-19.

"Maka jangan sampai hal itu terjadi lagi, pasokan gula dan pangan kita harus betul-betul dijaga," tegasnya.

Erwin mengemukakan, pemberlakuan Lockdown di Malaysia ikut berpengaruh terhadap Kabupaten Sambas. Lantaran selama ini masyarakat diperbatasan bertransaksi dengan perjanjian Sosek Malindo pun sudah tidak bisa karena pemberlakuan hal tersebut.

Akibatnya, masyarakat diperbatasan sudah tidak bisa melakukan transaksi Sosek Malindo. Dan dengan begitu masyarakat perbatasan juga sangat bergantung pada pasokan sembako dan lainnya dari Sambas.

"Sosek Malindo kita sekarang kan tidak beroperasi seperti biasa. Itu artinya ada tambahan permintaan pasar yang lebih banyak dari biasanya," katanya.

"Untuk itu, tentu kita berharap pandemi ini cepat berakhir, dan kita bisa menjaga ketersediaan pangan sampai dengan pandemi ini selesai, sehingga tidak terjadi inflasi," harap Erwin Johana.
Share:
Komentar

Berita Terkini