Produk olahan dari jeruk berupa kuliner dan sabun yang dihasilkan oleh koperasi Harapan Baru desa Pusaka |
Sambasnews (TEBAS)-Kepala desa Pusaka kecamatan Tebas kabupaten Sambas, Elpani mengatakan desa Pusaka melalui koperasi Harapan Baru desa Pusaka akan mengembangkan pengolahan produk berbahan jeruk.
Pengolahan berbahan jeruk akan dikembangkan, setelah sejumlah ibu-ibu di desa Pusaka mengikuti praktek pengolahan berbahan jeruk.
"Praktek pengolahan produk kuliner dari bahan jeruk diikuti oleh ibu-ibu di desa Pusaka hari ini," ujar Elpani, Sabtu (11/9).
Kuliner dari jeruk lanjut Elpani akan diolah menjadi puding, jeli dan nastar.
"Sedangkan kulit dari jeruk akan diolah menjadi sabun dan pembersih kaca dan kompor. Alhamdulillah sangat praktis dan akan di kembangkan di Koperasi Harapan Baru, desa Pusaka melalui ibu-ibu yang tergabung dalam keanggotaan Koperasi," kata Elpani.
Kades Pusaka turut mengatakan, koperasi Harapan Baru desa Pusaka akan memaksimalkan pengolahan jeruk setelah dilakukan penyegaran pengurus.
"Iya praktek pengolahan jeruk bagi kaum ibu dilakukan, juga sekaligus agenda aktivasi keanggotaan koperasi dan penyegaran Pengurus Koperasi Harapan Baru, di Desa Pusaka kecamatan Tebas," jelas Elpani.
"Pengolahan kuliner berbahan jeruk yang dilakukan, juga turut dihadiri oleh Peneliti dari FKIP Universitas Tanjungpura Pontianak (Untan), yang di ketuai oleh Prof DR Mashudi dan Ibu DR Nura'aini. Juga para Dosen dan Mahasiswa FKIP Untan," papar Elpani.
Kades Pusaka berharap melalui pengolahan jeruk oleh koperasi Harapan Baru desa Pusaka, yang bekerjasama dengan Untan Pontianak bermanfaat bagi masyarakat.
"Dengan adanya kegiatan kerjasama pengolahan jeruk Koperasi Harapan Baru dan Untan Pontianak, serta penyegaran kepengurusan koperasi. Dapat membawa Koperasi Harapan Baru untuk lebih aktif dan produktif. Dan memberikan manfaat kepada masyarakat terutama anggota yang dalam koperasi," harap Elpani.