 |
| Anggota DPR RI Syarif Abdullah Alkadrie saat rapat kerja bersama Dirjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan RI |
Sambasnews.com-Anggota Komisi V DPR RI, Syarief Abdullah Alkadrie menyuarakan fungsi jembatan timbang dan tetap di operasikannya kapal Fery di penyeberangan Tanjung Harapan-Teluk Kalong di kecamatan Teluk Keramat kabupaten Sambas Kalimantan Barat.
Ia mengatakan, jembatan timbang terutama di daerah diperlukan untuk mengontrol muatan kendaraan sehingga tidak over kapasitas. Karena katanya, akibat hal tersebut berakibat biasanya mengalami kerusakan terhadap jalan-jalan yang mengakibatkan Over Dimensi dimana pengangkut kendaraan tidak sesuai dengan standar produksi dan ketentuan peraturan.
"Sehingga dengan demikian hal tersebut harus terkontrol, yang saya amati saat ini jembatan timbang ini ada. Tapi seperti tiada artinya, tempatnya ada tetapi efektivitas didalam pelaksanaanya itu seolah-olah itu tidak ada," ujar Syarif Abdullah Alkadrie saat rapat bersama Dirjen Perhubungan Darat Kementerian perhubungan di ruang rapat komisi V DPR RI, Senayan Jakarta, Rabu (29/06/ 2022).
Politisi Partai Nasdem ini menegaskan, saat ini kita dihadapkan dengan teknologi yang baik. Dan apakah ada formulasi ketika muatan kendaraan yang mengangkut barang itu melebihi kapasitas, sehingga lewat dari kapasitas yang ditentukan dapat diberikan dengan sanksi tilang.
"Karena ini penting dalam rangka kita untuk menjaga ruas jalan di daerah, sehingga tidak ada kerusakan dan hal ini perlu diperhatikan," tegas Syarif Abdullah Alkadrie.
Selain itu, Ketua DPW Partai Nasdem Kalbar ini turut menyampaikan aspirasi masyarakat, terkait pengoperasian kapal fery di Kecamatan Teluk Keramat kabupaten Sambas kepada Dirjen Perhubungan Darat. Ia menyampaikan usulan, aspirasi di daerah pemilihannya Kalimantan Barat dengan meminta kapal fery tetap di operasikan melayani penyeberangan fery di lintasan Teluk Kalong-Tanjung Harapan kecamatan Teluk Keramat Kabupaten Sambas.
"Karena masyarakat masih memerlukan itu, dan ini juga sudah disampaikan pemerintah daerah dan juga termasuk oleh DPRD berkaitan dengan permohonan perpanjangan pengoperasian kapal fery itu," tutup Syarif Abdullah Alkadrie.
