Sambasnews.com (SAMBAS)-Pemerintah kecamatan Tebas menggelar rapat koordinasi percepatan program vaksinasi COVID-19 di kecamatan Tebas, Senin (5/7), digedung serbaguna Tebas.
Kegiatan dihadiri oleh Plt Camat Tebas Jumli, Kapolsek Tebas IPTU Ambril, Danramil Tebas Letda Inf Samikun sejumlah kepala desa, tokoh agama serta tokoh masyarakat kecamatan Tebas.
Plt Camat Tebas Jumli, dalam rakor tersebut mengatakan PPKM mikro bisa dilaksanakan.
"Dari grafik kondisi kita mengkhawatirkan, para remaja juga masih mengalami kendala. Maka diminta untuk melaporkan ASN dan perangkat desa yang belum di vaksin," ujar Jumli.
Untuk itu Jumli mendorong masyarakat dikecamatan Tebas, untuk tidak takut divaksin.
"Kita minta masyarakat agar bersedia divaksin dan tetap mengedepankan protokol kesehatan," katanya.
Sementara Kapolsek Tebas mengatakan jika masih banyak ditemukan masyarakat yang cuek dengan protokol kesehatan.
"Padahal kita ketahui dari media massa, kasus kematian akibat COVID-19 meningkat termasuk di Tebas. Untuk itu ayo masyarakat Tebas agar divaksin, siapapun boleh di vaksin dimanapun sepanjang warga RI," kata Kapolsek.
Ia mengungkapkan jika sisa vaksin untuk kecamatan Tebas masih tersisa 207 ampul di puskesmas Tebas.
Sementara Danramil Tebas, Letda Inf Samikun mengungkapkan jika di Kecamatan Tebas sudah 33 orang yang terkonfirmasi COVID-19.
"Dan tidak menutup kemungkinan akan bertambah. Kami juga mendorong masyarakat untuk divaksin, jangan percaya dengan video hoaks. Mari kita lakukan vaksinasi," ajaknya.